Menteri Perhubungan Minta Polisi Lakukan Razia Travel Gelap Jelang Arus Balik Mudik Lebaran 2024

Berita Trend Indonesia – Seperti yang kita tahu, hari raya Idul Fitri Ke-1445 Hijriah atau Lebaran 2024 sudah berlalu.

Sebagai informasi bahwa saat ini sudah banyak masyarakat yang mulai mempersiapkan arus balik mudik Lebaran 2024.

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, libur Lebaran Idul Fitri 2024 akan berlangsung sampai Senin, 15 April 2024, dan masyarakat akan kembali beraktivias pada Selasa, 16 April 2024.

Dengan demikian, maka dapat dilihat bahwa masyarakat akan melakukan arus mudik lebaran 2024 pada 12-15 April 2024.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi telah meminta pihak kepolisian untuk menggelar razia travel gelap saat arus mudik lebaran 2024 berlangsung.

Razia tersebut harus dilakukan karena mengingat lagi adanya temuan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), soal tragedi kecelakaan maut yang dialami oleh satu unit minibus travel gelap Gran Max di Tol Jakarta-Cikampek KM 58, pada Senin, 8 April 2024.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menjelaskan, nantinya travel gelap yang tertangkap basah harus dihentikan dan dipaksa putar balik untuk tidak melanjutkan perjalanannya.

Hal tersebut dijelaskan langsung oleh Budi Karya Sumadi di Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, pada Jumat, 12 April 2024.

Budi Karya Sumadi juga menjelaskan bahwa saat ini travel gelap tidak hanya membawa penumpang saja, melainkan membawa barang bawaan dalam jumlah yang cukup besar dan melampaui kapasitas kendaraannya.

Budi Karya Sumadi mengatakan, jika mobil travel gelap membawa penumpang dan barang bawaan dengan kapasitas yang melebihi batas, maka mobil travel gelap tersebut akan tidak stabil, dan jika lengah sebentar saja, maka bisa fatal akibatnya.

Oleh karena itu, dirinya ingin membasmi seluruh travel gelap saat arus mudik Lebaran 2024 berlangsung.

 

Siaga Pos Pelayanan dan Keamanan

Ini Fasilitas di Pos Pelayanan Pemudik Polresta Depok di Simpang Tol Cijago - Wartakotalive.com

Satlantas Polres Metro Depok mengklaim bahwa pihaknya telah melakukan pengawasan terhadap travel gelap pemudik 2024, dan pihaknya juga telah siaga Pos Pelayanan dan Keamanan.

Kasat Lantas Polres Metro Depok, Kompol Multazam Lisendra menyebutkan, momen Lebaran adalah momen yang dimanfaatkan oleh oknum travel gelap, khususnya bagi pemudik yang telah kehabisan tiket.

Namun sayang, saat ini banyak masyarakat yang belum mengetahui bahaya dan risikonya menggunakan jasa travel gelap.

Multazam Lisendra menjelaskan, pihaknya akan terus mengantisipasi dan melakukan penyelidikan terhadap travel gelap.

Multazam Lisendra juga menjelaskan bahwa travel gelap adalah angkutan yang melanggar peraturan karena tidak mempunyai izin apapun, dan dapat disebut Ilegal.

 

Banyak Korban Jiwa

115 Travel Gelap yang Diamankan Polda Metro Pasang Tarif Lebih dan Penumpang Tanpa Test Covid-19 - suara surabaya

Satlantas Polres Metro Depok Kompol Multazam Lisendra menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menggunakan jasa travel gelap atau travel ilegal, pasalnya hal tersebut berbahaya dan tidak mempunyai dasar hukum yang jelas.

Multazam Lisendra mengatakan, sudah banyak tragedi dan korban jiwa yang disebabkan oleh adanya travel gelap atau travel ilegal.

Multazam Lisendra menjelaskan, pada saat arus mudik Lebaran 2024 berlangsung, pihaknya akan memeriksa transportasi umum maupun mobil pribadi, yang berlebihan membawa penumpang maupun barang.

Related posts