Presiden Joko Widodo Sebut Persiapan KTT ASEAN ke-43 Telah Berjalan Sesuai Target

Berita Trend Indonesia – Seperti yang kita tahu, pada beberapa bulan yang lalu, Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 pada 6-11 Mei 2023.

KTT ASEAN ke-42 tersebut dibuka dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Meruorah Convention Center, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Selanjutnya, Indonesia kembali ditunjuk menjadi tuan rumah lagi di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 yang akan dilaksanakan pada 5-7 September 2023.

Banyak warganet yang bertanya-tanya di kota manakah KTT ASEAN ke-43 digelar, dan bagaimana persiapan Indonesia dalam mempersiapkan acara besar dan bergengsi tersebut.

Presiden Joko Widodo mengatakan, semua perisapan sudah berjalan dengan lancar, dan sudah berjalan sesuai dengan target yang ada atau “on the right track”.

Presiden Joko Widodo juga berharap pada awal September nanti semua persiapan KTT ASEAN ke-43 sudah 100 persen.

Banyak warganet dan selebritis yang bertanya-tanya apakah semua pemimpin negara akan datang termasuk Presiden Amerika Serikat Joe Biden.

Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa saat ini dirinya sedang melakukan konfirmasi terhadap para pemimpin negara tentang kehadirannya di KTT ASEAN ke-43 mendatang.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan, pemerintah Indonesia saat ini sedang melakukan negosiasi mengenai dokumen akhir yang akan digunakan dalam KTT ASEAN ke-43.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menjelaskan, KTT ASEAN ke-43 nanti berbeda dengan KTT ASEAN ke-42 sebelumnya, karena dalam pertemuan KTT ASEAN ke-43 akan dihadiri oleh beberapa kepala negara atau pemerintahan negara mitra Asean, contohnya yaitu negara Amerika Serikat, China, Rusia, dan Uni Eropa.

Retno Marsudi mengaku bahwa dalam pertemuan KTT ASEAN ke-43 mendatang secara keseluruhan akan dihadiri oleh 26 negara dan organisasi internasional.

 

Membantu Menyelesaikan Isu Myanmar

Suhu politik Myanmar panas, diguncang isu kudeta - ANTARA News Makassar - Berita Terkini Makassar

Presiden Joko Widodo mengatakan, dalam pertemuan KTT ASEAN ke-43 nanti juga akan membahas mengenai konflik isu yang ada di Myanmar.

Diketahui, saat ini negara Myanmar sedang diguncangkan dengan adanya konflik perlawanan antar etnis-etnis di Myanmar yang membentuk pasukan bersenjata mereka sendiri melawan angkatan bersenjata Myanmar, Tatmadaw, untuk memperjuangkan hak demokrasi mereka.

Presiden Joko Widodo mengatakan, Kita berharap persoalan di Myanmar ini segera selesai karena menyangkut kemanusiaan, menyangkut rakyat Myanmar, dan pada kenyataannya tak gampang, sangat kompleks.

Presiden Joko Widodo juga menjelaskan bahwa konflik Myanmar sudah tidak lagi melibatkan antara satu atau dua pihak, tetapi sudah melibatkan beberapa negara tetangga.

Oleh karena itu, dalam KTT ASEAN ke-43 mendatang, Presiden Joko Widodo ingin mengangkat topik mengenai penyelesaian isu Myanmar lewat Lima Poin Konsensus (5PC).

Related posts