Berita Trend Indonesia –Seperti yang kita tahu, pada tahun 2022 lalu, pemerintah telah melakukan pembangunan ibu kota baru yaitu IKN Nusantara yang berada di Kalimantan Timur.
Desain dari ibu kota baru tersebut berbentuk burung garuda, dan di bangun dengan sangat megah.
Diketahui, alasan utama pemerintah melakukan pemindahan ibu kota karena adanya ketidakseimbangan populasi penduduk di Indonesia.
Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa dirinya ingin menggelar upacara bendera Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2024 di IKN Nusantara.
Presiden Joko Widodo juga menargetkan agar pembangunan 36 rumah tapak menteri sudah jadi sebelum digelarnya upacara 17 Agustus 2024 nanti.
“Ada 36 di sini nanti bangunan yang kita harapkan di Juni 2024 itu selesai, karena memang kita ada target 17 Agustus 2024 ada upacara bendera di Ibu Kota Nusantara,” ujar Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa saat ini proses pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di IKN Nusantara sudah mencapai 14 persen.
Oleh karena itu, Presiden Joko Widodo berharap agar rumah tapak menteri bisa jadi pada tahun 2024 ini.
“Jadi bismillah ini sudah dimulai, sekali lagi kita harapkan Juni 2024 selesai. Saya hanya ingin menyampaikan sebuah optimisme bahwa Ibu Kota Nusantara ini telah dimulai pembangunannya baik infrastruktur berupa nanti kantor dan ini rumah menterinya,” ujar Presiden Joko Widodo.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, saat ini pemerintah bukan hanya fokus ke pembangunan rumah tapak menteri, tetapi pemerintah juga berfokus untuk membangun Rumah Susun (Rusun)/apartemen untuk ASN/TNI/Polri di IKN Nusantara.
“Ditargetkan konstruksinya mulai pada Juni 2023,” ujar Basuki Hadimuljono.
Dibangun Oleh PT Adhi Karya-Ciriajasa
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan, proses pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di KIPP IKN Nusantara sudah dilakukan sejak Desember 2022 lalu.
Iwan Suprijanto juga menjelaskan bahwa pemerintah telah bekerja sama dan perjanjian kontrak dengan PT Adhi Karya-Ciriajasa untuk membangun IKN Nusantara.
Iwan Suprijanto mengaku, total dari perjanjian kontrak pembangunan IKN Nusantara tersebut sebesar Rp 493 miliar rupiah.
“Pembangunannya dilakukan di atas lahan sekitar 20 hektare lengkap dengan furniture serta akan dilengkapi fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum). Konstruksinya dilaksanakan oleh PT Adhi Karya-Ciriajasa, KSO dengan nilai kontrak sebesar Rp 493 miliar,” ujar Iwan Suprijanto.
“Alokasi kebutuhan anggaran sebesar Rp 9,4 triliun yang harus diselesaikan pada pertengahan 2024. Saat ini masih dalam tahap pengalokasian anggaran dan persiapan lelang. Setiap towernya nanti masing-masing sekitar 10-12 lantai,” sambungnya.
Presiden Joko Widodo Akan Bangun Lapangan Sepak Bola di IKN Nusantara
Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa nantinya pemerintah akan membangun sebuah pusat latihan atau training center di Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Kalimantan Timur.
“Lapangan sepak bolanya PSSI ini akan segera dikerjakan dan diharapkan selesai tidak lebih dari satu tahun,” ujar Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo juga mengaku bahwa Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) telah memberikan anggaran untuk pembangunan lapangan sepak bola di IKN Nusantara.
“Ini akan dibiayai oleh FIFA menunjukkan bahwa kepercayaan internasional, kepercayaan FIFA terhadap IKN ini ada,” ujar Presiden Joko Widodo.
Erick Thohir Berikan Apresiasi
Menteri BUMN dan juga Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi Presiden Joko Widodo karena FIFA sampai dapat percaya dan memberikan dana anggaran untuk pembangunan Lapangan Sepak Bola di IKN Nusantara.
“Sebuah kehormatan yang luar biasa bapak sudah memutuskan pembangunan training center di tengah kota,” ujar Erick Thohir.
“Ini merupakan sesuatu yang kami pastikan akan selesai segera pak,” sambungnya.
