Beritatrendindonesia.com – News, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan bahwa dirinya siap menjadi calon presiden pada Pilpres 2019. Hal tersebut disampaikan saat Prabowo memberi pidato dalam Rakornas Gerindra di Bukit Hambalang Padepokan Garuda Yaksa, Bogor, Jawa Barat hari ini.
Tetapi harus ada syaratnya. Prabowo menginginkan dukungan dari mitra koalisi, PKS dan PAN.
“Intinya di Rakornas pertama 2018 ini, Pak Prabowo memberikan pidato, terdapat tiga hal. Pertama, Beliau tetap optimis dan tidak pesimis, kedua beliau tidak galau,” kata politikus Gerindra Nizar Zahro, Rabu (11/4/2018).
Untuk yang ketiga, ucap Nizar, jika dimandatkan oleh Partai Gerindra dan didukung oleh PKS dan PAN, Prabowo siap maju menjadi calon presiden.
Menurut Nizar, pada pidato yang disampaikan Prabowo, PKS dan PAN posisinya sama saja dengan Gerindra. Karena untuk mendapatkan tiket perlu koalisi yang kompak sehingga dapat memenuhi syarat dukungan 20 persen sesuai dengan UU No 7 Tahun 2017.
“Beliau mengatakan, jika saya mendapatkan mandat dari partai Gerindra dan mendapatkan dukungan dari PKS dan PAN, bahasanya beliau itu merupakan sejajar bukan sekutu, maka dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, Beliau (Prabowo) siap menjadi calon presiden,” ungkap Nizar.
Partai Gerindra mengadakan rapat koordinasi nasional di Padepokan Garuda Adiyaksa Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat hari ini.
Rapat tersebut tertutup dan dihadiri petinggi parpol, diantaranya Presiden PKS Sohibul Iman, Sekjen PKS Mustafa Kamal, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekjen PAN Edy Soeparno.
