Beritatrendindonesia.com – News, Terdapat sebanyak 20 orang meninggal dalam serangan teroris yang terjadi di masjid Syiah di Kabul, Afghanistan. Kelompok radikal ISIS mengatakan mendalangi serangan tersebut.
Serangan itu dimulai pada Jumat (25/08) siang waktu setempat saat seorang pengebom bunuh diri meledakkan dirinya di pintu gerbang Masjid Imam Zaman. Disampaikan oleh juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan Najib Danish seperti yang telah dilansir media CNN pada Sabtu (26/08/2017), saat kejadian, masjid tengah dipenuhi jemaah yang sedang menunaikan salat Jumat.
Kemudian, dua pria bersenjata masuk ke dalam masjid dan langsung melepaskan tembakan secara acak. Diucapkan Danish, aparat keamanan Afghan menembak mati kedua pria bersenjata itu setelah baku tembak selama hampir empat jam.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Publik Ismail Kawosi mengungkapkan, sedikitnya 20 orang tewas dan 50 orang lainnya mengalami luka-luka dalam serangan tersebut. Anak-anak dan para polisi termasuk di antara para korban.
Dalam statemen yang diunggah oleh kantor berita Amaq, kelompok radikal ISIS mengatakan mendalangi serangan di masjid tersebut.
Dengan begitu, ISIS setidaknya telah dua kali mengatakan bertanggung jawab atas serangan terhadap para jemaah Syiah di Afghanistan. Sebelumnya pada 1 Agustus lalu, ISIS mengungkapkan mendalangi dua ledakan bom bunuh diri di sebuah masjid di kota Herat, Afghanistan barat. Lebih dari 30 orang tewas dalam serangan itu.
